Strategi Pengembangan Pemasaran Produk Pertanian Ekspor Di Desa Saribudolok Kecamatan Silimakuta Kabupaten Simalungun

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengembangan pemasaran produk pertanian ekspor di Desa Saribudolok, Kecamatan Simalungun, Kabupaten Simalungun. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pengembangan pemasaran produk pertanian ekspor di Desa Saribudolok dapat dilakukan melalui beberapa langkah, yaitu:

1. Peningkatan kualitas produk: Menerapkan praktik budidaya yang baik (GAP), memperkuat sistem PHT, melakukan panen dan pasca panen yang tepat, dan mendapatkan sertifikasi yang diperlukan.
2. Diversifikasi produk: Mengembangkan varietas produk baru, mengolah produk menjadi produk olahan, dan mengembangkan kemasan yang menarik.
3. Penguatan kelembagaan petani: Membentuk kelompok tani atau koperasi, melakukan pelatihan dan pendampingan kepada petani, dan memfasilitasi akses petani terhadap permodalan, teknologi, dan informasi pasar.
4. Jaringan pemasaran: Membangun jaringan pemasaran dengan importir dan distributor, mengikuti pameran dagang internasional, memanfaatkan platform e-commerce, dan bekerjasama dengan LSM atau NGO.
5. Promosi dan branding: Mengembangkan merek, melakukan kegiatan promosi, dan membangun cerita tentang produk.
6. Dukungan pemerintah: Membangun infrastruktur pendukung, memberikan insentif dan kemudahan bagi petani, melakukan fasilitasi perizinan dan regulasi, dan melakukan promosi produk di pasar internasional.

Penerapan strategi-strategi di atas diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk pertanian Desa Saribudolok di pasar ekspor dan meningkatkan pendapatan petani.